Sinopsis Abad Kejayaan Episode 135 Bagian 1 (Pangeran Elkas Mulai Menggoda Mihrimah Saat Menjamu Makan Malam)
Taman-berita.blogspot.com | Sinopsis Abad Kejayaan Episode 135 Bagian 1 - Nurbanu masih bersama efthalia, efthalia berkata jika ia tak memiliki hubungan apapun dengan selim. Tiba tiba ada suara orang datang, efthalia berkata jika itu adalah dimitri suaminya…
Efthalia segera meminta keduanya untuk pergi, semula mereka menolak tapi akhirnya menuruti kemauan efthalia dan pergi meninggalkan rumah tersebut….
Dimitri bertanya tanya melihat seorang pria dan wanita keluar dari rumah efthalia. Dimitri mencium pipi efthalia yang tampak tak begitu senang denganya………
Diistana
Pangeran mustafa sedang bersama dengan cihangir, Mereka sedang berdiskusi sambil melihat peta untuk rencana penakhlukan baru, dia juga terkesan dengan pengetahuan cihangir tentang desain militer….
Mustafa kemudian berkata kepada cihangir, jika ia mempunyai kesempatan untuk tahta dia akan membuat cihangir kuat seperti dirinya dan Dia akan selalu dekat dengan cihangir, kata mustafa sambil menepuk pundak adik kesayangannya itu…….
Diistana mihrimah
Pangeran elkas sedang berdiskusi dengan rustem pasa dirumahnya, elkas mengatakan jika ia sudah melakukan apa yang rustem inginkan dan sekarang dia menunggu apa yang akan rustem lakukan untuknya………
Pangeran elkas menambahkan bahwa propinsi mustafa sangat dekat dengan negaranya, dia berharap rustem membantunya untuk mendapatkan propinsi itu, rustem menjawab bahwa ia harus bersabar untuk mendapatkan keinginannya, karena ini adalah permainan kekuasaan………..
Pangeran mustafa sedang bersama ayahnya, sultan suleiman. Dia menunjukkan peta penakhlukan baru dan strateginya. Mustafa meletakkan pion dipeta dan mengatakan bahwa mereka harus menakhlukkan Roma, seperti yang selalu menjadi keinginan sultan…
Sultan berkata jika mereka harus memikirkan semuanya dengan baik dan detail sebelum memulai kampanye….
Rustem kembali bertemu dengan hurem sultan, Hurem mengatakan kepada rustem bahwa dia tidak menyukai kedamaian antara sultan dan mustafa. Rustem menjawab jika mustafa didukung oleh orang besar yang sampai sekarang belum terungkap jati dirinya…
Hurem sultan menyarankan kepada rustem untuk mendekati elkas dan membuat elkas ada dipihak mereka. Rustem menyahut jika ia akan membuat sultan mau mengangkat senjata melawan persia, sehingga salah satu pangeran sultan akan memerintah ditempat tersebut..
Hurem mengatakan bagaimana jika bukan salah satu pangerannya yang menjadi penguasa disana????
Dikediaman atmaja
Atmaja sedang tertidur pulas, kemudian pintu kamarnya terbuka. Seseorang masuk kedalam ruangan. Ternyata dia adalah Taslicali yahya, yahya kemudian mendekati atmaja dan duduk disampingnya. Yahya mengambil sebilah pisau , tepat pada saat itu atmaja terbangun……
Yahya kemudian berkata jika ia tidak mempercayai siapapun juga, dan selalu merasa khaawatir bahkan pada atmaja sendiri, karena bisa saja atmaja adalah mata mata dari persia. Sehingga mereka tidak mengetahui tentang kaftan beracun itu…
Atmaja tidak terima yahya menuduhnya sebagai mata mata. Dia memandang yahya dengan tajam dan berkata bahwa dia setia kepada pangeran. Yahya berkata bahwa ia melihat semua kejadian Untuk itulah demi keselamatan pangeran mustafa dia harus melakukan segala sesuatunya….
Yahya kemudian pergi meninggalkan atmaja, Atmaja yang tidak tenang karena kecurigaan yahya kemudian memanggilnya. Yahya menengok dan melihat mata atmaja yang berkaca kaca dan ingin mengatakan sesuatu……….
Dimanisa
Pangeran selim telah kembali dari perburuannya, Kalfeta menyambutnya. Selim kemudian bertanya tentang ganzzafer, ketika akan masuk kekamar selim meminta nurbanu untuk menemuinya. Kalfeta sangat tegang, dia gelisah karna ganzafer dan nurbanu tak ada ditempat….
Sedangkan nurbanu dan ganzafer baru masuk kedalam istana, mereka berdebat mengenai selim dan wanita itu…
….
Diistana mihrimah
Tampak mihrimah ada disebuah ruangan, beberapa pelayan terlihat sedang menyiapkan berbagai hidangan. Kemudian penjaga datang dan mengatakan jika rustem pasa dan tamu mereka sudah datang…
Mihrimah memperbaiki mahkotanya dan bersiap untuk menyambut. Rustem pasa dan pangeran elkas masuk keruangan. Rustem memperkenalkan elkas kepada mihrimah….mihrimah memandang elkas dengan tatapan kagum.
Rustem mengajak elkas untuk duduk, tapi elkas berkata bahwa dia ingin memberikan hadiah kepada putri sultan suleiman, rustem mengangguk. Elkas memberikan sebuah perhiasan bros berbentuk laurel yang indah kepada mihrimah, makin membuat mihrimah terpesona kepada pangeran elkas……
Hadiah ini adalah bentuk Rayuan Pangeran Elkas kepada mihrimah, yang tentu saja membuat rustem tidak begitu senang. Kemudian ketiganya berjalan menuju meja makan…….
Dimanisa
Selim kesal sekali karena nurbanu tak juga menemuinya, ia segera menuju kamar nurbanu dan mendapati nurbanu sedang bersama pangeran. Selim membelai wajah putranya, ia menjawab pertanyaan nurbanu dengan berbohong. Selim keluar ruangan, dan nurbanu menangis……..
Disebuah kapal
Pada suatu malam Pangeran mustafa menemui seseorang bernama Piri Reis, Mustafa masuk kedalam geladak, piri reis menyambutnya. Mustafa kemudian mengeluarkan pisaunya dan mengancam piri reis. Ia ingin tahu apa yang sebenarnya piri reis inginkan darinya….
Diistana mihrimah
-Pangeran elkas ditemani rustem pasa dan mihrimah masih makan malam bersama, mereka makan sambil berbincang. Pangeran elkas menceritakan tentang keluarganya. Kemudian penjaga datang dan memberitahu jika jal mahmud ingin bertemu…
Rustem meninggalkan meja makan dan berjalan keluar menemui Zal mahmud, Zal melaporkan kepada rustem jika pangeran mustafa dan yahya bei telah menyelamatkan atmaja dan membawanya pergi dari penjara….
Ketika sedang berdua saja pangeran elkas memuji kecantikan mihrimah, hingga membuat mihrimah terbuai dan tersipu. Elkas mengingat tentang pertemuan rahasianya dengan fatma sultan yang memberitahunya tentang kesukaan mihrimah pada perhiassan berbentul laurel, dan ia juga menyukai pujian……
Sepertinya fatma sultan menginginkan perceraian antara mihrimah dan rustem dengan memanfaatkan pesona Rayuan Pangeran Elkas
Kemudian mihrimah memutuskan untuk meninggalkan ruangan, tepat saat itu rustem masuk kedalam ….
Didalam geladak kapal
Pangeran mustafa masih bersama dengan Piri reis, Piri menjelaskan kepada mustafa bahwa semua hal yang ia lakukan selama ini adalah demi untuk menjaga keselamatan dirinya dan membantunya naik menuju tahta………
Pangeran mustafa tidak menyukai kata kata piri reis, lalu dia berkata dengan tegas dan berapi api bahwa dia hanyalah seorang pangeran dari Raja yang saat ini berkuasa penuh atas segala hal. Dan bahwa dia takkan pernah berkhianat kepada ayahnya sultan suleiman……
Piri mengatakan bahwa dia tidak bertujuan mendapatkan tahta untuk mustafa dengan menggulingkan pemerintahan sultan suleiman, akan tetapi melindunginya dari strategi jahat hurem sultan dan rustem pasa…
Piri menambahkan bahwa jika dia tidak melakukan sesuatu maka dia akan kalah. Mustafa kemudian keluar dari geladak diikuti oleh yahya dan yavuz………
Baca episode selanjutnya : Episode 135 Bagian 2 (Suleiman Menunjuk Mustafa Untuk Memimpin Tahta Kerajaan)
Atau lihat semua : Sinopsis Lengkap Abad Kejayaan
Posting Komentar untuk "Sinopsis Abad Kejayaan Episode 135 Bagian 1 (Pangeran Elkas Mulai Menggoda Mihrimah Saat Menjamu Makan Malam)"