Sinopsis Abad Kejayaan Episode 8 Bagian 2 (Kebencian yang Dalam, Hurrem Berencana Membunuh Gulnihal)

Taman-berita | Sinopsis Abad Kejayaan Episode 8 Bagian 2 - Hurrem dikamarnya menanyakan tentang Gulnihal kepada pelayannya, ia ingin tahu kenapa Sumbul membawanya.

Saat melihat kekamar tidur Gulnihal yang kosong, ia mulai curiga Gulnihallah wanita itu.

Wanita yang menemani Suleiman pada malam dimana ia melahirkan….

Ia bahkan berjalan jalan kekamar wanita Harem untuk melihat mereka satu persatu.

Gulnihal mendapatkan mantel juga dari Suleiman, ia berjalan bangga memakai mantel itu, Gulnihal masuk kekamar dengan pelan . Ia melihat Hurrem sedang tertidur…saat melewati kaca , ia tergoda juga untuk berhenti sejenak.

Saat akan kembali berjalan Hurrem bangun dan lansung memarahinya.

Ia tak percaya satu satunya temannya juga mengkhianatinya, Hurrem memukul dan menjambak rambut Gulnihal.

Pelayan dikamarnya lari ke Harem untuk memberitahukan tentang kejadian itu…

Mahi mendatangi Ibrahim, ia senang akhirnya Hurrem akan bertindak bodoh….Ia gembira dengan rencana Ibrahim ini. ….

Ibu suri mendatangi Hurrem , ia menampar Hurrem karena terus berkata dengan tidak sopan. Ia meminta Daye untuk mengambil Mehmet, ia tak ingin orang yang kasar merawat cucunya.

Hurrem mengiba iba kepada Ibu suri, ia bahkan rela melakukan apapun asal Mehmet tak dibawa darinya. Ibu suri akhirnya memberinya kesempatan….

http://taman-berita.blogspot.com/2015/02/sinopsis-abad-kejayaan-episode-8-bagian-2.html

Khatijah mendatangi Hurrem dikamarnya.

Khatijah ingin berterima kasih karena waktu itu Hurrem menyelamatkannya….

Hurrem merasa malu dengan Khatijah tentang kejadian semalam.

Khatijah memberikan Hurrem gelangnya, ia ingin mereka berdua berteman…

Hurrem mengatakan kepada Khatijah ia ingin memberikan hadiah juga kepada Sultan Suleiman….

Keduanya kemudian menuju ke pembuat kerajinan, Hurem memilih cermin untuk hadiahnya kepada Suleiman.

Agar Suleiman mengingatnya ketika melihat kearah cermin….

Khatijah mengambil sebuah kota kecil sebagai hadiah untuk Ibrahim…

Tak sengaja Hurrem memegang sebuah botol, pengrajin mengatakan bahwa itu berbahaya bisa merusak kulit seseorang jika terkena cairan itu, Hurrem seperti menemukan ide untuk melenyapkan Gulnihal….

Baca Episode Selanjutnya : Episode 9 Bagian 1 (Raja Luis Mengirimkan Mata-Mata di Kerajaaan Ottoman)

Atau baca Semua : Sinopsis Lengkap Abad Kejayaan