Sinopsis Abad Kejayaan Episode 17 Bagian 1 (Usaha Sadika Untuk Membunuh Suleiman Telah Gagal)
Taman-berita | Sinopsis Abad Kejayaan Episode 17 Bagian 1 -Suleiman membelai wajah sadika, lalu mereka berciuman…
Sadika meraba belati yang ada di pahanya…..
Mahi dan gulsah sibuk membicarakan tentang kepergiaan Ibu suri yang tak mengajak nya dan tak menyadari bahwa Mehmet telah tercebur kedalam kolam. Pangeran mustafa yang melihat adiknya tercebur lalu memanggil ibunya sambil menangis….
Sadika meraba belati yang ada di pahanya…..
Mahi dan gulsah sibuk membicarakan tentang kepergiaan Ibu suri yang tak mengajak nya dan tak menyadari bahwa Mehmet telah tercebur kedalam kolam. Pangeran mustafa yang melihat adiknya tercebur lalu memanggil ibunya sambil menangis….
Sultan suleiman dan sadika masih asyik berdua dikamar. Suleiman memuji kecantikan Sadika, ia bertanya dari mana Sadika berasal….”apakah kau dari Hungaria??”
“bukan…”jawab sadika. Sultan lalu tersenyum….mereka berdua duduk diranjang dan kembali berciuman.
Sadika akan mengeluarkan belati itu ketika tiba tiba terdengar teriakan ditaman memanggil mehmet. Suleiman segera meninggalkannya…
Permaisuri Mahi segera berlari kekolam dan mengambil mehmet dari air, ia memeluk mehmet dengan erat….
Suleiman yang berlari ke balkon berteriak memanggil Mehmet. Ia lalu berbalik kekamar dan keluar. Sadika masih menunggunya tapi Suleiman bahkan tak melihatnya sama sekali…ia terlalu panik memikirkan Mehmet.
Suleiman memanggil Mahi ditaman, ia langsung memarahi pelayan yang tak menjaga para pangerannya dengan baik….
Suleiman menggendong Mehmet lalu bergantian mengendong Mustafa. Ketika tahu Mahi telah menyelamatkan Mehmet, ia membelai wajah Mahi…”Tuhan memberkatimu…Mahidevran”
Mahi tersenyum saat Suleiman melakukan itu, ia melihat kearah balkon dan melihat Sadika disana….
Ibrahim yang mendengar suara ribut berlari keluar dan mengejar Suleiman ditaman. Ia melihat Mahi melihat keatas balkon terus, ia juga melihat sadika disana….
Didalam istana ibrahim, Leo merasakan kehadiran Alex kekasihnya. Tapi karena Matrakci melarang melihatnya maka ia tak bisa memastikan bahwa itu benar benar Alex…
Ia lalu bertanya kepada Matrakci, siapakah mereka. Matrakci mengatakan bahwa mereka adalah keluarga Sultan Suleiman dan semua orang dilarang melihat keluarga Suleiman….
Sultan suleiman memeluk Pangeran Mustafa dengan erat….ia ngeri membayangkan kehilangan anak anaknya.
Gulnihal meminta maaf kepada Mahi karena meninggalkan Mehmet sendirian, ia bersyukur Permaisuri segera memberikan pertolongan…
Sadika masih menunggu di kamar, ia menolak ketika Sumbul mengajaknya kembali. Ia berpikir Sultan akan datang lagi kepadanya….
“Sumbul aga…”Ibrahim berteriak marah memanggil Sumbul yang keluar dari kamar Sultan bersama Sadika.
“jangan lakukan apapun tanpa sepengetahuanku!!” kata Ibrahim. Sumbul llau menjelaskan bahwa ini adalah perintah dari Ibu suri, Ia mencari Ibrahim tapi tak ada ditempatnya…kata Sumbul.
Ibrahim terdiam mendengar pengakuan Sumbul, ia marah karena kawan dekatnya sangat menyukai Sadika….dan sekarang wanita itu telah disiapkan untuk melayani Sultan.
Ibu suri telah kembali ke istana utama, dia kaget terutama Hurrem setelah Daye memberitahu bahwa Mehmet tercebur kekolam dan Mahi menolongnya….
Mereka bertiga segera berlari kekamar Mahidevran.
Sadika kembali ke Harem dan mendapatkan ejekan dari gadis gadis disana, terjadilah adu mulut sampai kemudian Nigal datang melerai…
Ia bertanya melihat dandanan Sadika, tapi sadika mengelak dan takkan memberitahu Nigal….
Nigal sudah tahu harus bertanya kepada siapa!!
Didepan semua orang Hurrem mengatakan terima kasih kepada Mahi karena telah menyelamatkan Mehmet. Khatijah dan Ibu suri senang mendengar itu…Mahi diam saja.
Suleiman masuk kekamar, Hurrem dengan sengaja menarik perhatian Suleiman dengan berkata bahwa ia akan membawa Mehmet keluar….Suleiman lalu mencium tangan Mehmet, Hurrem tersenyum kepada Suleiman…
Begitu akan membuka pintu, ia melihat Suleiman tak memandangnya tapi malah melihat kearah Mahi, Hurrem segera berkata….”Tuhan memberkatimu Permaisuri….kau telah menyelamatkan anakku, terima kasih banyak…”
Ia lakukan itu untuk membuat Suleiman merasakan kebaikannya.
Baca Episode Selanjutnya : Episode 17 Bagian 2 (Hurrem Menyusun Rencana Untuk Menjauhkan Sadika Dari Suleiman
Atau Baca Semua : Sinopsis Lengkap Abad Kejayaan
Posting Komentar untuk "Sinopsis Abad Kejayaan Episode 17 Bagian 1 (Usaha Sadika Untuk Membunuh Suleiman Telah Gagal)"