Sinopsis Abad Kejayaan Episode 4 Bagian 2 (Kapal Ottoman Menyebrangi Lautan Menuju Kerajaan Hungaria)

Taman-berita | Sinopsis Abad Kejayaan Episode 4 Bagian 2 - Daye menemui Ibu suri untuk melaporkan tentang kondisi Hurrem. Ibu suri sangat percaya kepadanya. Ibu suri membicarakan tentang mencari pendamping untuk putri kesayangannya itu. 

Ia haruslah seorang pangeran yang tampan , baik dan berpendidikan. Ibu suri merasa sangat kasihan kepada Khatijah yang telah menjanda pada usianya yang masih muda. Ia bermaksud membicarakan ini dengan Sultan Suleiman…

Suleiman sedang membuat perhiasan di kamarnya ketika ia teringat saat Hurrem memintanya untuk membimbing dan mengikuti keyakinannya. Sultan juga mengatakan kepada Ibrahim bahwa ia berharap Ibrahim jatuh cinta dan menemukan wanita yang cocok, agar ia bahagia. Seperti kebahagiaan yang ia rasakan bersama Hurrem sekarang.

Sultan menceritakan kepada Ibrahim bahwa semalam Hurrem memintanya untuk menjadikan ia Muslim. Sultan Suleiman sedang kasmaran…..

Ibrahim ikut gembira mendengarnya.

Sultan kembali memeriksa persiapan perang terutama tentang perjalanan mereka melewati lautan. Ibrahim membuat kapal untuk mengangkut perlengkapan perang seperti senjata dan kuda. 

Matrakei bahkan membuat desain kapal yang akan mereka gunakan, tapi ia massih mempunyai kendala tentang bagaimana mengangkut kuda menyeberangi lautan….

 Ahmed pasha tampak iri dengan pujian Sultan kepada Ibrahim, tapi Piri pasha menenangkannya.

Dalam ketidaksadarannya Hurrem bermimpi tentang orang tuanya, saat pertama kali ia bertemu Sultan, saat Sultan menghadiahinya sebuah cincin, saat ia meminta Suleiman menjadikannya muslim dan ketika Permaisuri menghajarnya sampai babak belur…..

Semua wanita di harem menanyakan tentang Hurrem yang sudah 2 hari tidak terlihat Hurrem telah tersadar dan ia menuju cermin kemudian menangis melihat mukannya yang rusak. 

Ia histeris sampai kemudian Daye dan Sumbul masuk untuk menenangkannya. 

Dalam teriakannya Hurrem memanggil nama Allah Allah…bismilah bismillah…

Daye dan Sumbul terdiam ” Dia telah menjadi muslim…” kata Sumbul

Sultan suleiman mendatangi Danube, kapal yang akan mereka gunakan untuk berperang. Sultan memuji ide Matrakei….Ahmed pasha memuji Ibrahim karena impiannya menjadi kenyataan. Ibrahim siap untuk menerima perintah Ahmed pasha sebagai komandannya.

Ibrahim meminta sumbul membawa Hurrem, sekarang Sumbul dan Daye kebingungan , apa yang akan mereka lakukan. Sultan Suleiman masih menunggu kedatangan Hurrem, tapi ia tak kunjung muncul. Ibrahim mengatakan bahwa Hurrem tak mau datang, akhirnya Suleiman bergegas menuju kamarnya.

 “Wajahku sudah mati, saya tidak berharga lagi untuk Sultan. Hurrem sudah mati…” Kata Hurrem ketika Suleiman ada didepannya.

Sultan kaget melihat kondisi Hurrem, ia bertanya siapa yang berani melakukan ini kepadanya. Akhirnya Sultan tahu Mahidevran yang melakukan ini…

Ia kemudian memerintahkan Daye untuk memindah Hurrem hatun kekamarnya, memanggil dokter untuk memeriksanya…

Sultan langsung mendatangi Mahidevran….

Baca episode berikutnya :  Episode 4 Bagian 3 (Cinta Sultan Telah Hilang Untuk Mavidevran)

Atau baca juga semua : Sinopsis Lengkap Abad Kejayaan

Berbagi :