Sinopsis Abad Kejayaan Episode 127 Bagian 2 (Bencana Pada Hubungan Bayezzid Dan Huriccian)

Taman-berita.blogspot.com | Sinopsis Abad Kejayaan Episode 127 Bagian 2 - Dimanisa*Nurbanu mendatangi kamar selim, tapi ganzafer mencegahnya. Ketika ganzfer lengah nurbanu segera berlari masuk kekamar. Dilihatnya selim sedang bersama seorang selir…….

Dia hanya berdiri termangu, selim berteriak menyuruh nurbanu keluar…nurbanu lalu berkata bahwa dia takkan membiarkan wanita itu dekat lagi dengan selim, nurbanu berbalik mengetuk pintu dan keluar….selim tertawa melihat tingkahnya…….

 Diruangan sultan*

Sultan berdiri diteras, dia marah sekali kepada selim. Hurem mendatanginya. Sultan kemudian mendekati istrinya dan mengatakan kepada hurem bahwa selim telah membunuh seorang pria dipasar dan dia juga telah melanggar undang undang dengan mencoba menyuap istri dari pria yang mati itu………

Selim membunuhnya karena pria itu mengatainya sebagai pemabuk. Hurem terkejut mendengar perkataan sultan..

Sultan bertanya dengan marah  kepada hurem bagaimana dia bisa menedakkan hukum jika anaknya sendiri telah melanggar hukum??? Sultan kembali membelakangi hurem…..

Hurem menjawab bahwa selim masih memerlukan banyak pengalaman bahkan mustafa sendiri yang sudah berpengalaman masih sering melakukan kesalahan…

Sultan mendekati hurem lagi  lalu berkata bahwa keadilan diterapkan untuk semua orang dan bahkan jika anaknya sendiri bertanggung jawab untuk keadilan maka dia harus menjadi orang yang menerapkan keadilan tersebut. Sultan yang marah meninggalkan hurem sendiri diteras, dia menutup pintu teras dengan kasar……..

 Dimanisa*

Nurbanu masuk kekamarnya dan merasa sangat marah terhadap sselim dan selir itu. Dia menyemprot pelayan yang menyapanya, kemudian kalfeta masuk kekamar dan bertanya apa yang terjadi padanya??

Nurbanu berteriak marah kepada kalfeta bahwa selim tidur dengan wanita lain, dia tak bisa menerima hal itu. Nurbanu tak lagi bisa menahan air matanya keluar…Kalfeta menjelaskan kepada nurbanu bahwa itu sudah menjadi aturan harem…….

Hurem menulis surat untuk nurbanu agar dia berhati hati agar berita yang tidak baik tidak sampai kepada raja. Hurem meminta sumbul mengirimkannya. Hurem juga berpesan kepada sumbul agar surat dari bayezid dan selim tidak sampai ketangan raja…….

Dikapal Hizir reis*

Nasuh mengunjungi hizir reis, Ia  mengatakan kepada hizir bahwa dia menyembunyikan informasi mengenai mustafa dan mihrunnisa dan itu membuatnya tidak nyaman, demikian juga hizir juga mengatakan hal yang sama bahwa dia juga merasa tidak tenang….

Diruangan wasir*

Rustem menerima kedatanan seseorang yang dimintanya untuk melakukan sesuatu untuk kepentingannya…

…….

Dikutahya*

Hurrician mengatakan kepada bayezid bahwa dia ingin tinggal lebih lama lagi di kutahya, tapi bayezid mengatakan dia takkan mempermalukan cihangir setelah rasa sakit yang ia rasakan……..bayezid jgua berkata bahwa dia merasa sangat dekat dengan cihangir…

Kemudian mustafa lala masuk keruangan dan berkata jika pangeran cihangir sedang bersiap utnuk berangkat, bayezid kemudian keluar ruangan diikuti oleh huriican….

Mustafa lala menghentikan hurician dan berkata bahwa caranya berjalan tidak seperti disurga akan tetapi penuh dengan duri, hurician yang sedang kesal makin kesal kepada mustafa lala lalu melangkah pergi….

Cihangir mengatakan kepada kakaknya bahwa dia mengerti rasa cinta bayezid kepada hurician karena itu terlihat dalam tatapan mata keduanya. Bayezid tersenyum….

 Bayezid berkata kepada cihangir bahwa ia berharap ibunya tidak tahu apa yang terjadi antara dirinya dan Hurrician…..

Cihangir berkata lagi bahwa mereka tidak perlu khawatir karena tidak akan ada yang tahu apa yang terjadi diantara keduanya. pangeran bayezid menepuk pundak adiknya dan memeluk cihangir erat….

Diruangan sultan*

Sultan menerima kedatangan rustem yang melaporkan mengenai kesehatan hizir reis yang sudah mulai membaik. Raja berkata dia akan memberikan sebotol maduu yang dibawa nasuh efendi dari anatolia kepada hizir reis…

Rustem bertanya kepada sultan tentang berita yang dibawa nasuh efendi, sultan tak menjawab dan hanya memandang rustem saja membuat rustem merasa tak enak………

Dikutahya*

Pangeran bayezid dan hurician saling mengucapkan perpisahan, bayezid sampai berkaca kaca. Mereka hendak berpelukan tapi urung karena kedatangan cihangir………

Hurrician kemudian pamit untuk segera naik kekereta, bayezid memandangnya penuh cinta. Saat hurician akan masuk kedalam kereta ia kembali melihat kearah bayezid yang juga sedang memandangnya……..

cihangir melihat hal itu dengan hati pedih……

 Cihangir membuyarkan pandangan bayezid, bayezid berkata untuk menitipkan salamnya kepada mihrimah dan ibu mereka juga sultan, kemudian cihangir masuk kedalam kereta……

Diruangan rustem*

Rustem sedang diruangannya, ia melihat madu dari sultan untuk hizir reis. Kemudian sokollu mehmed pasa datang menemuinya……….ia meminta sokollu mengirim madu dari sultan kepada hizir reis…

Diistana mihrimah

Mihrimah memperlihatkan kamar yang akan fatma tinggali selama dia ada diistana mihrimah. Gulbahar masuk dan membawakannya minuman. Dari gulbahar akhirnya fatma tahu jika mihrimah dan rustem pasa tidur terpisah karena rustem tidur mendengkur…….

Fatma mengatakan kepada melek bahwa wanita yang jatuh cinta tidak akan pernah merasa terganggu hanya karena suara dengkuran pasangannya. Jadi ia menyimpulkan bahwa mihrimah tidak pernah mencintai rustem sampai hari ini !!!

Diatas kapal*

Hizir sedang memandang jauh kelautan, kemudian pengawalnya datang dan memberitahu jika ada tamu untuknya. Sokollu datang meneui hizir untuk memberikan madu dari sultan, Hizir menerima madu itu dan mengatakan untuk menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada beliau……..

 Diistana mihrimah*

Fatma sultan makan malam bersama dengan rustem dan mihrimah. Fatma menceritakan tentang sultan yang sangat senang dengan bayi barunya, sultan mengunjunginya setiap hari……..

Rustem dan mihrimah menunjukkan kemesraan pura pura mereka didepan fatma sultan.  Fatma menanggapinya dengan sinis, ia mulai menyebut nama bali bey yang membuat rustem merasa sangat terganggu. Rustem makin kesal kepada fatma saat ia mengatakan bahwa ia tahu rustem dan mihrimah tidur terpisah……

rustem melihat kepada istrinya………

Baca episode selanjutnya : Episode 128 Bagian 1 (Bayezid Mengakui Kesalahannya dan Menangis Memeluk Suleiman)

Atau lihat semua : Sinopsis Lengkap Abad Kejayaan

Berbagi :