Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sinopsis Abad Kejayaan Episode 58 Bagian 1 (Hurrem Meminum Racun yang di Berikan Suleiman)

Taman-berita.blogspot.com | Sinopsis Abad Kejayaan Episode 58  - Efsun akhirnya meninggal dalam pelukan msutafa….
Mahi yang tak sabar segera menemui Suleiman, ia mengatakan semua yang didengarnya….bahwa hurrem meracuni  Mustafa….
Mustafa sendiri langsung menemui hurrem…..begitu datang adik adiknya segera memeluknya. Ia mengatakan semua yang efsun katakana….tapi hurrem membantahnya, efsun mati karena aborsi dan itu adalah perintah valide sultan….”aku tak ada hubungannya dengan semua ini………..”kata hurrem.

Hurrem sudah merasakan bibit permusuhan dalam diri Mustafa kepadanya……..

Ibu suri dan lainnya mengelilingi mayat efsun yang malang…….

ia minta daye untuk menemukan orang yang melakukan kesalahan ini dan menghukumnya. Ibu suri juga menyuruh sumbul membawa pergi mayat efsun……..

Mustafa masuk….ia kembali memeluk efsun, tak sepatah katapun keluar dari mulutnya…ia menuju keterasnya. Kehilangan efsun sangat menyakiti dirinya……….

Dia teringat semua yang diucapkannya kepada efsun, dan sekarang apa yang terjadi dia bahkan  tak bisa melindungi orang yang dcintainya….

“ini adlah kehilanganmu yang pertama, penderitaan yang sangat menyayat dan membuat hatimu berkeping keeping…kau takkan hangat lagi bersamanya di bawah matahari, kau takkan lagi berbasah basah di bawah tumpahan air hujan bersamanya……

kau takkan lagi mendengar suaranya….tak lagi merasakan nafasnya didadamu….baunya tak lagi mengisi tempat tidurmu…mata besarnya yang indah takkan lagi melihatmu…

dia takkan lagi tersenyum , takkan lagi menangis…ini penderitaanmu yang pertama Mustafa…yang pertama dan membakar hatimu dengan api..jangan pernah lupa…..

Suleiman datang keruangan mustafa, ia melihat anaknya diteras yang sedang menangis. Begitu melihat suleiman datang, mustafa menghapus air mtanya….tapi suleiman berkata …”seorang pria menangis karena cinta dan kematian, jangan menahannya mustafa…..biarkan air mata jatuh untuk menyembuhkan lukamu…..”

Pangeran msutafa menangis sejadi jadinya, ayahnya memegang punggungnya………

Pangeran mustafa mengatakan kepada ayahnya bahwa hurrem hendak meracuninya….

suleiman marah bagaimana mungkin mustafa menuduh ibu dari 4 pangeran melakukan hal itu…mustafa kemudian berkata bahwa ia ingat malam itu ia makan sesuatu dan efsun mencegahnya, lalu ia panas tinggi….lagi pula untuk apa orang yang akan mati berbohong…suleiman terdiam.

Ibrahim , mahi dan hurrem masih saling menuduh, ibrahim hanya bisa diam melihat keduanya……………..

suleiman datang dan meminta hurrem untuk masuk.

Sambil mengikuti suleiman hurrem berkata….”

terlalu banyak fitnah yang ditujukan kepadaku begitu aku datang, tapi ini yang terburuk….efsun hamil, bukannya menjalankan peraturan tapi mahi ikut menutupinya. ketika aku mendengarnya aku memberitahu ibu…dia melakukan hal yang perlu…”
Suleiman mengambil sebuah botol dalam kotak…..”

aku tahu semua hurrem…aku ingin kau melakukan sesuatu untukku hurrem…” kata suleiman….
“apapun yang kau inginkan suleiman…”jawab hurrem…


“maukah kau mati demi aku??? tanya suleiman. Hurrem terlihat shock, lalu ia berkata  “hidupku?? jika mungkin aku akan merobek hatiku…”jawab hurrem

Suleiman memberikan sebuah botol……”maka minumlah ini! sekarang”

“jadi kau percaya kepada mereka…sayang sekali. inikah harga dari cinta dan kesetiaanku??? tanya hurrem…

“itu adalah kata katamu sendiri, lebih baik mati sekali didekatku daripada mati setiap hari tanpa aku…..”jwab  suleiman

Hurrem menangis, ia menahannya tapi tetap menangis……..”aku sudah mati suleiman, racun ini akan mengakhiri penderitaanku….”kata hurrem. kemudian ia mengambil botol itu dan meminumnya….


hurrem berkata dengan histeris “sultanku tersayang..aku hanya punya satu permintaan pada tuhan mati dengan melihat wajahmu dalam pelukanmu .aku percayakan anak anakku kepadamu suleiman, dari mahidevran…dari kekejaman ibrahim…” lalu ia terdiam …

Keesokan paginya…………tampak sebuah keranda di bawa menuju pekuburan. Diikuti oleh ibrahim dan mustafa…..kemudian mustafa menggali tanah………

mereka meguburkan efsun…..

Nigal cemas menunggu kedatangan seseorang, ia memanggil tabib untuk memeriksakan dirinya……….nigal hamil

Ibu suri, khatijah dan gulfem sedang membicarakan hurrem sultan……….

lalu ibu suri menyuruh khatijah pulang, ibrahim pasti menunggunya….”percayalah tidak ibu….sudah lama dia tak perduli padaku….”

“ada apa…apa dia menyakiti hatimu??” tanya ibu suri…Khatijah berkata tak ada sesuatu yang penting, aku tak ingin membuat ibu stress. tapi tetap saja ibu suri sudah kepikiran pada anaknya ini….


Atau lihat semua : Sinopsis Lengkap Abad Kejayaan

Posting Komentar untuk "Sinopsis Abad Kejayaan Episode 58 Bagian 1 (Hurrem Meminum Racun yang di Berikan Suleiman)"