Sinopsis Abad Kejayaan Episode 6 Bagian 5 (Suleiman Mengetahui Siapa yang Telah Meracuni Hurrem)

Taman-berita | Sinopsis Abad Kejayaan Episode 6 Bagian 5 -  Ibrahim menarik tangan Gulsah dan membawanya keluar, ia minta Daye dan Sumbul membawa pergi Gulsah dari pandangannya. Pemandangan Gulsah yang keluar dari ruang Ibrahim dilihat oleh Sultan Suleiman yang sedang berada diluar…

Suleiman mendatangi Ibrahim dan mengatakan bahwa Hurrem sudah membaik, ia kehilangan kendali saat melihat kondisi Hurrem…apakah kau sudah menemukan pelakunya, tanya Sultan. Ibrahim mengatakan bahwa pelayan yang meracuni Hurrem telah gantung diri…

“Jadi kau tidak menemukan pelaku sebenarnya Ibrahim? jika kau menyembunyikan sesuatu dariku, aku rasa aku tahu siapa yang memberi perintah, Ibrahim. 

Pengkhianat mengelilingiku…” kata Sultan sambill menepuk pundak Ibrahim.

Sultan suleiman menuju kekamar Mahi, Mahi yang tahu kedatangannya diam tak beranjak dari tempat tidur. 

Ia memeluk Mustafa dan mengatakan bahwa keluarga mereka akan bahagia. Begitu Mahi menengok kearah Sultan, ia sudah keluar dan menutup pintu dengan pelan.

Daye melaporkan perkembangan terakhir tentang Interogasi yang Ibrahim lakukan, termasuk Gulsah yang juda ditanyai. Sultan tiba tiba masuk dan berkata kepada ibunya…

Suleiman dan Ibu Suri “Hentikan dia ibu, hentikan wanita itu…..jika ibu tidak melakukannya, aku yang akan melakukan. Ini yang terakhir kali ibu….terakhir kali” kata Suleiman kepada Ibunya.

Gulsah mendatangi Mahi dikamarnya. Ia menceritakan semua yang terjadi tapi ia berbohong. Mahi yang mendengarnya tersenyum, besok ia akan bangun dipagi hari yang indah. Semua ini karena keinginan Tuhan, kata Mahi.

Sultan berdiri di balkon, Ibrahim berdiri dibelakan Sultan…

“Ini malam yang berat Ibrahim…aku tidak sabar menunggu pagi tiba. Aku ingin pagi menghapus kekejaman ini”

“Sedikit lagi Baginda, Pelaku utama akan ditangkap, tidurlah…”

“Aku menemui Mahi, aku ingin penjelasan tentang kejahatan ini, aku ingin membunuhnya tapi aku tidak bisa. Aku masuk kekamar dan dia sedang memeluk Mustafa dan mengatakan padanya tentang keluarga yang kami, tentang kebahagian, tentang cinta dan kehormatan keluarga. Melihat wajah tak bersalah Mustafa, aku tak bisa melakukannya Ibrahi Tapi aku takkan bisa melupakan kejadian ini, hatiku tak bisa. 

Aku takkan pernah memaafkan Mahi yang telah meracuni keluarga kita. Aku tak pernah ingin mendengar suaranya. 

Aku harus menghadapinya….Siapapun yang membuat kesalahan harus membayar”

Pagi hari yang cerah Permaisuri Mahi merasa sangat bahagia, semua masalahnya akan tersolusi, Tuhan mengabulkan doanya. Gulsah hanya tersenyum tipis mendengar perkataan Mahi. Sumbul datang untuk memberitahu Permaisuri bahwa Ibrahim ingin bertemu dengannya. Mahi kecewa begitu tahu hurrem baik baik saja…

Ibrahim menanyai Permaisuri tentang tindakannya. Ia bersumpah seumur hidup akan melindungi Permaisuri dan Putra mahkota. Ibrahim memintanya untuk menjauhi Hurrem dan fokus dengan Mustafa menjadi pemimpin…..

Ibrahim mengatakan bahwa Gulsah harus pergi…..

Permaisuri Mahi mengatakan kepada Ibrahim untuk menyingkirkan Hurrem, sebelum Hurrem menyingkirkan mereka dan Mustafa….

Dikamarnya Hurrem dan Sultan sedang makan bersama dan bercanda, Sultan mengatakan kepada Hurrem bahwa ia mencintainya dalam kondisi dan keadaan apapun. Hurrem menanyakan tentang hukuman untuk Ibrahim karena telah membiarkan Sultan dan dia dalam bahaya….Sultan diam saja dan mengatakan bahwa Ibrahim sudah tahu apa yang harus dilakukan….

Ibu Suri memanggil Daye dan Nigal untuk melayani Hurrem dengan baik, ia sangat sedih karena putranya selalu menyalahkannya atas semua kejadian. Ia tak ingin ada sesuatu yang terjadi lagi…ia ingin kedamaian….

 Sultan Bersiap….Ibrahim telah menunggunya. Ia akan sibuk hari ini, dan nanti malam adalah waktu untuk Hurrem, Hurrem tersenyum mendengar perkataan Sultan…

Sebelum menutup pintu, Hurrem bertanya kepada Ibrahim apakah orang yang meracuninya telah ditemukan ? Ibrahim kemudian berkata kasus tersebut telah ditutup. Hurrem berkata bahwa dia sengaja ikut campur dalam masalah ini….

Hurrem juga bertanya kemana saja dia semalam, saat makanan beracun dihidangkan kepadanya dan Sultan…..

“Hurrem Hatun, jaga bicaramu….”

Hurrem menuduh Ibrahim bersekongkol dengan Mahi untuk meracuninya….

Baca Episode selanjutnya : Episode 7 Bagian 1 (Kabar Kemenangan Kerajaan Ottoman Sampai Keseluruh Dunia)

Berbagi :