Sinopsis Cinta di Musim Cherry Episode 8 (Makan Malam Yang Indah Antara Oyku dan Ayaz di Restoran)

Taman-berita.blogspot.com | Sinopsis Cinta di Musim Cherry Episode 8 - Burcu mengantar oyku pulang kerumah, ia berkata kepada oyku bahwa nanti malam dia akan menjemputnya. Kemudian seyma lewat, seyma dan oyku saling berciuman pipi…seyma kemudian menyapa burcu tapi burcu menanggapinya dengan sinis…

“lebih baik kita tidak pernah bertemu…”kata burcu sambil pura pura tersenyum, wajah seyma nampak bingung. Ketika burcu telah pergi, seyma marah kepada oyku karena tidak membelanya…..

Dikamarnya

oyku menunggu kabar dari ayaz. Tapi tak kunjung ada kabar….Lalu oyku mengirim pesan kepada mete untuk membantunya membujuk ayaz agar mau menarik kembali laporannya.

Saat itu ayas dan mete sedang rapat, ayaz melihat sms yang dikirim oyku pada mete….ayaz membaca pesan itu. Lalu mengirim pesan balik pada oyku agar mereka bertemu nanti malam…

Lewat hp mete, ayaz berkirim pesan kepada oyku mereka akan bertemu jam 8 malam.

 Dikamarnya, oyku meloncat kegirangan karena dipikirnya metelah yang telah mengajaknya malam malam. sedangkan ayaz sambil tersenyum sendiri langsung menghapus histori sms di handphone mete

Diruangan onem

Sekretaris onem berkata jika bulent akan datang. Onem segera merapikan diri dan rambutnya..”onem…ada apa denganmu?? dari semalam aku tidak bisa menghubungimu…..saya jadi risau”kata bulent.

Bulent berkata jika semalam burcu mengajaknya kerestoran jepang dan dia merasa tak sehat setelah itu. Onem tenang mendengar penjelasan bulent..dengan wajah sumringah onem mengajak bulent makan siang dan menonton setelahnya…

Burcu menjemput oyku dirumahnya, ia senang mengetahui  kakaknya mengajak oyku makan malam. Tapi oyku cemas karena seyma akan berpikir dia telah merebut mete darinya..”jangan cemas, dia hanya pergi dengan kakakku 2/3 kali saja sedangkan kau telah mencintai kakakku selama bertahun tahun…”kata burcu

“tapi dia tak tahu perasaan saya pada mete…”kata oyku. Burcu berkata jika seyma mengetahuinya, saat pesta ulang tahun nya waktu itu…

 Tiba tiba burcu melihat emre dijalan, ia lalu mengajak emre untuk ikut mereka nonton tapi emer menolak. Oyku mulai mengeluarkan jurus rayuannya, emre merasa tak enak dan akhirnya berkata bahwa ia akan ikut nontonkemudian mereka bertiga pergi dengan menumpang taksi milik emre….

Ketiganya telah sampai digedung bioskop. Oyku dan emr sedang melihat lihat film yang sekarang sedang tayang.Burcu langsung membeli tiketnya…

Dikejauhan tampak onem dan bulent juga masuk kegedung bioskop, tapi begitu mereka melihat ada burcu keduanya segera berbalik keluar…..

kenapa kau tak tanya dia mau menonton film apa??” tanya oyku pada burcu

“aku ingin pertemuan ini romantis dan hanya ada satu film yang berkisah tentang cinta..”jawab burcu membuat oyku tersenyum. Oyku lalu berkata jika ia harus pergi…..

“oke…aku tak sabar mendengar cerita tentang makan malam mu dengan kakakku….”ujar burcu. Oyku kemudian mendekati emre dan berbohong jika ia harus pulang karena ibunya sakit, ia minta emre untuk tidak meninggalkan burcu sendirian…

...

 Oyku sampai ditempat yang telah disepakati. Turun dari taksi, oyku langsung melepas ikatan rambutnya dan berjalan masuk kerestoran…

“nona oyku…”kata seorang pelayan

“betul..”jawab oyku, si pelayan kemudian berkata bahwa ia akan menunjukkan mejanya …

Oyku duduk dikursinya, ia tak bisa berhenti tersenyum dengan makan malam indah yang akan dilaluinya dengan mete, pemain musik, lilin diatas meja sungguh benar benar romantis.

“okyu…”sapa ayaz, membuat okyu menatapnya kaget.

“kau ada janji dengan seseorang? siapa pria malang itu??” tanya ayaz, membuat okyu mendelik kesal.

“apakah aku mengenalnya??” tanya ayaz lagi, okyu berkata agar ayaz segera pergi saja.

“sayangnya tidak bisa, orang yang mengajakmu bertemu adalah aku. ..”kata ayaz, okyu marah dan dia sadar jika yang smsan dengannya adalah ayaz…

“kenapa kau marah? bukankah kau meminta bantuan mete untuk bisa bertemu denganku??” tanya ayaz, membuat okyu terdiam karena itu benar adanya..

Didalam gedung bioskop

Burcu hampir tak memperhatikan film yang ditontonnya, ia terus melihat kearah emre yang tampak serius. Burcu melihat sekitarnya, dimana banyak pasangan yang mesra dengan pasangannya masing masing

Burcu kemudian berusaha menarik perhatian emre, ia memegang tangan emre yang sedang membawa camilan. Keduanya lalu saling memandang, burcu tersenyum….emre teringat ketika okyu meninggalkanya dan sadar jika semua ini telah diatur. Emre langsung pergi meninggalkan ruangan.

Burcu sangat kecewa, ia hanya diam sambil menenggak minumannya. Ia bahkan belum sempat mengutarakan isi hatinya…benar benar hari yang buruk untuknya!!!

 Direstoran

okyu dan ayaz masih bersama. Okyu menceritakan kepada ayaz jika mete adalah cinta pertamanya. mete juga seorang idola dimana banyak gadis ingin bersamanya..

“baik hati, penyayang, suka menolong…dia suka melindungi orang lain, dia istimewa, aku mencintainya..”kata okyu membuat ayaz menelan ludah.

“seyma sangat beruntung….”kata okyu lagi. Ayaz bertanya kepada okyu bagaimana jika dia tak membalas cintanya?? ayaz berkata jika dia tak pernah jatuh cinta.

“menyedihkan…..bagaimana bisa orang tak pernah jatuh cinta…”kata okyu. Ayaz berkata jika dia tak percaya dengan cinta.

“aku tak setuju dengan yang kau katakan, mungkin kamu pikir cinta itu mudah tapi tidak..cinta itu menguras pikiran….”kata okyu lagi.

“kau sedang membahas tentang cintamu dengan mete kan?? walaupun dia sudah menjadi pacar teman dekatmu??” tanya ayaz. Okyu terdiam dan berkata bahwa dia tak suka dengan kenyataan itu tapi dia tak bisa menghentikan perasaannya..

“jadi kau yakin suatu hari dia akan membalas cintamu? “tanya ayaz

“aku yakin….itulah impianku. tapi itu bukan yang terpenting. apapun yang nanti terjadi bahwa saya pernah mencintai dia. aku berharap aku bisa membuatnya mencintai ku. karena itu apa yang kita bicarakan ini , aku harap tetap menjadi rahasia..jangan beritahu dia, saya takut dia akan membenciku….”kata okyu

“banyak sekali yang kau minta, sepertinya aku harus pergi jauh jauh darimu…”kata ayaz membuat okyu tersenyum…

Ayaz kemudian berdiri….”aku telah menarik laporannya, cintamu pada mete akan menjadi rahasia dan aku harap kita tidak berjumpa lagi selamanya, jaga dirimu baik baik.”kata ayaz. Okyu hanya memandangi ayaz dan entah kenapa dia tidak menyukai hal iniseperti ada yang hilang darinya.

 Digedung bioskop

Burcu menangis setelah apa yang terjadi. Semua orang didalam gedung memandang kearahnya. Kemudian burcu berdiri dan keluar dari gedung bioskop…

Ditempat lainnya, tampak okyu berjalan keluar dari restoran…keduanya sibuk dengan pikiran masing masing, Burcu dan okyu yang malang.

Episode selanjjutnya : Episode 9 (Oyku Menyatakan Perasaannya Kepada Ayaz)

atau lihat semua : Sinopsis Lengkap Cinta Di Musim Cherry 

Berbagi :