Sinopsis Abad Kejayaan Episode 140 Bagian 2 (Kalung Berlian Untuk Fatma Sultan Hadiah Dari Elkas)

Taman-berita.blogspot.com | Sinopsis Abad Kejayaan Episode 140 Bagian 2 - Dipasar—-Atmaja mengikuti penjaga istana sesuai perintah dari pangeran mustafa. Dipasar dia melihat penjaga istana itu menemui seorang pria asing dipasar. Pria asing itu bernama abbas….

Abbas mengatakan bahwa semua ini akan membuat bingung orang orang dalam istana dan pengkhianat elkas telah diam diam bertemu dengan adik sultan suleiman yaitu fatma sultan…

Penjaga istana itu berkata kepada abbas jika mustafa tidak bersedia menentang terjadinya perang ,  dia menyatakan  jika keputusan perang ada ditangan sultan sendiri, meski ia sendiri menentang terjadinya perang antara persia dan ottoman…….

sehingga mereka takkan bisa menghentikan terjadinya perang !!!

Kemudian keduanya berpencar, atmaja terus mengikuti penjaga istana yang kemudian masuk kedalam sebuah rumah……..

 Ditaman istana

Pangeran Elkass sedang berjalan bersama dengan abbas ditaman. Elkas berkata kepada abbas bahwa ia akan menghilang untuk waktu yang lama dan meminta kepada abbas untuk menginformasikan kepada turkmenistan bahwa ia akan membalas kebaikan mereka atas dukungannya jika kelak ia menjadi shah atau raja….

Abbas memberikan perhiasan yang akan dihadiahkan kepada fatma sultan, elkas memperhatikan perhiasan itu dan tersenyum….

Pangeran Elkass kemudian meminta abbas untuk segera mengirimkan perhiasan tersebut kepada fatma sultan….

Selim masuk kekamarnya, lalu ia menuju meja dan menuangkan anggur dalam gelasnya. Kemudian pintu diketuk, selim langsung meletakkan gelasnya kembali…………

ternyata nurbanu yang datang.

Selim kemudian mendekati nurbanu dan mencium keningnya. Selim mengambil kembali gelas anggurnya, tapi nurbanu mencegahnya. Ia mengatakan jika selim tidak seharusnya membuat kesalahan yang bisa membahayakan posisinya, karena sekarang mereka tidak dimanisa tapi diistana baginda sultan………

 Nurbanu menceritakan bahwa ia menyembunyikan tentang kebiasaan selim dari ibunya hurem sultan……

Kemudian selim duduk disofa dan meletakkan gelas minumannya dibawah. Nurbanu lalu ikut duduk disamping selim. Pangeran Selim berkata jika suasana istana membuatnya merasa tertindas…sepertinya semua orang sedang menunggu nunggu kesalahannya. …

Nurbanu mendekat kepada selim dan mencoba untuk menghiburnya, selim lalu memegang kedua tangan nurbanu dan berkata bahwa Satu satunya yang membuatnya tenang adalah bahwa ayahnya mendukung dirinya………

Kemudian selim merengkuh nurbanu dalam pelukannya, dan mengecup kening nurbanu dengan rasa sayang….

….

Dikamar cihangir 

cihangir sedang sibuk menulis kemudian ibunya datang. Cihangir hendak berdiri untuk menyambutnya tapi hurem memintanya untuk tetap duduk karena dia sendiri juga duduk disamping putranya…….

Dengan berseri seri cihangir bercerita bahwa ayahnya akan memikirkan untuk mengajaknya pergi kampanye. Hurem tampak kurang setuju, dia mengingatkan saat cihangir sakit pada saat kembali dari kutahya….hurem meminta kepada cihangir untuk tidak ikut kampanye……

Cihangir berkata dengan tegas jika dia tak menginginkan hidup yang dipilih oleh mereka untuk dirinya dan mihrimah, karena dia tidak perduli dengan keinginan orang tuanya!! lalu dia meninggalkan ibunya yang menatap kepergianya dengan sendu…….

 Ditaman istana

Ditaman istana sultan tampak sedang membelai kepala kuda arab ras didepannya, selim memberikan kuda itu kepada sultan sebagai hadiah . Selim mengatakan jika kuda itu sangat istimewa karena ia bisa mengikuti kemauan dan setia kepada pemiliknya………

Sultan menjawab jika saat ini sangat sulit untuk menemukan orang yang setia bahkan seorang pangeran dengan sifat seperti itu, selim menunduk mendengar perkataan sang ayah…

Sultan berkata lagi, ia akan menunggu apakah kuda itu akan benar benar seperti yang selim katakan…..

Malam menjelang, fatma sultan kembali datang untuk bertemu dengan elkas. Dia meminta melek untuk menunggunya diluar. Fatma segera melepaskan jubah dan penutup kepalanya……..

Gulbahar yang mengikuti jejak fatma kemudian melapor jika fatma kembali bertemu dengan Pangeran Elkass…,

mihrimah berkata pelan bahwa pembalasan akan selalu lebih kejam!!!

Dikediaman elkas

tampak fatma dan elkas sedang duduk bersama. Mereka berbincang akrab, lalu elkas memberikan sebuah hadiah kalung permata kepada fatma….

Elkas sendiri yang memakaikan kalung itu dileher fatma sambil berkata jika keindahan permata itu tak sebanding dengan kecantikan fatma sultan………

rayuan itu membuat fatma melambung….

Fatma memegang kalung yang menghiasi lehernya lalu berkata pada elkas bahwa dia tak tahu apa yang terjadi pada dirinya sekarang, bahwa perasaan cinta itu tersembunyi dalam dirinya hingga ia melihatnya. Pangeran Elkass memandang fatma dengan tatapan penuh cinta….

Malam harinnya atmaca kembali mendatangi rumah dimana penjaga istana itu masuk kedalamnya. Atmaja membuka pintu dan berjalan mengendap endap dalam ruangan yang gelap….tiba tiba penjaga istana muncul dan meletakkan belatinya dileher atmaja. Atmaja berkata jika dirinya adalah pengawal mustafa dan diminta mustafa untuk mencari tahu kepada siapa dia bekerja……….

 Sipenjaga makin menekan belatinya keleher atmaja, atmaja yang seorang ksatria tangguh lalu mendapatkan kesempatan untuk lepas dari sergapan. Kemudian keduanya bertarung dengan sengit, keduanya sama sama tangguh…

Sampai kemudian si penjaga mengambil dua pisau dan kembali menyerang atmaja, akan tetapi atmaja berhasil membuat pisau itu menancap sendiri keperut si penjaga. Atmaja kemudian mencekik pria itu dan berteriak sambil menekan pisau yang menancap diperut penjaga agar memberitahunya untuk siapa dia datang menemui mustafa???

Penjaga itu, di saat-saat terakhirnya meminta Atmaca berjanji padanya untuk tidak membiarkan anaknya untuk melihat ayahnya mati dan untuk memberikan dia kepada temannya yang merupakan pedagan karpet dipasar .  Atmaca menjanjikan dan kemudian meminta dia untuk tahu siapa yang menyuruhnya…….

Atmaja masuk kesebuah kamar dan melihat seorang bocah laki laki tertidur lelap, atmaja merasa sangat iba….

Baca episode selanjutnya : Episode 141 Bagian 1 (Fatma Sultan dan Pangera Elkas Di Paksa Menikah)

Atau lihat semua : Sinopsis Lengkap Abad Kejayaan

Berbagi :